Maksiat Perut

Maksiat Perut

Di antara maksiat perut adalah: Makan harta riba, menarik pajak, ghasab (mengambil hak milik orang lain dengan paksa), mencuri (mengambil harta orang dengan cara sembunyi-sembunyi), dan setiap harta yang dihasilkan dari transaksi yang diharamkan oleh syari’at.

Minum khamr (arak); pelakunya dihukum dengan dicambuk sebanyak 40 kali, jika pelakunya adalah seorang yang merdeka, dan setengahnya (20 kali cambuk) jika hamba sahaya. Dan boleh bagi khalifah menambah hukuman tersebut berdasarkan kemaslahatan yang dilihatnya. Makan barang-barang yang memabukkan, barang najis dan mustaqdzar (tidak najis tetapi menjijikkan seperti ingus, air ludah dan semacamnya).

Makan harta anak yatim atau harta wakaf dengan menyalahi apa yang telah disyaratkan oleh orang yang mewakafkannya. Menerima pemberian orang lain yang diberikan kepadanya karena rasa malu dan tidak tulus dalam memberikannya.